"Selamat pagi Jianina," sapa Chann saat ia berpapasan dengan Sonya dan Jian yang nampak sendu. Chann tahu bahwa Jian masih berada dalam perasaan tidak menentu yang terasa mengacaukan semua hal, karenanya, ia berusaha mencairkan suasana yang disebabkan kejadian pembicaraan yang tidak nyaman di kantin semalam. "Pagi," balas Jian singkat tanpa memandang wajah Chann. Jian merasa bahwa ia merasakan sebuah kebencian pada Chann, yang menurut Jian terasa menyalahkan Skylar ketimbang Thania istrinya. Padahal dalam kasus ini, bukankah Thania juga bersalah? Thania adalah perempuan bersuami, tapi mengapa ia menyeberangi batas dan bermain api, menjalin hubungan dengan Skylar suaminya? Jian tahu, ini bukanlah hal yang tepat, membenci atau menyalahkan Chann, tapi Jian benar-benar merasa tidak bisa men