Head to head

1609 Kata

.. "Ada apa memangnya?" tanya Khenza penasaran. "Saya tidak tahu pasti karena belum mencari informasi tentang itu. Namun yang jelas mereka ketakutan akan sesuatu. Sampai-sampai Khnurn Yang agung harus segera kembali ke mari membawa gadis itu dalam pelukannya," jelas sang mata-mata. Mendengar kalimat terakhir dari sang mata-mata, Khenza terbelalak. "Apa maksudmu salam pelukannya?" "Khnurn Yang agung ... membopong gadis itu dengan kedua tangannya," ujar si mata-mata ragu-ragu. "Apa? Kau tidak salah lihat?" tanya Khenza memastikan. Dia toska percaya itu, dan pasti ju jungannya, sang putri Depesire bisa marah besar jika mengetahui peristiwa tersebut. "Aku bersumpah, mengatakan yang sebenarnya, Khenza. Aku melihatnya dengan mata kepalaku sendiri. Sang putera mahkota mengge dong gadis itu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN