Happy Reading. Ruangan itu hening sementara Mia terlihat mengepalkan tangannya sangat kuat hingga kuku-kukunya yang panjang menancap di permukaan kulit tangan bawahnya. Sepanjang Carlos berbicara dia hanya diam. Sedikit terkejut ketika mendengar perkataan lelaki itu. Keduanya saling bertatapan, dan Mia sepertinya sudah tak sanggup lagi menahan dirinya, hingga akhirnya dia berucap. "Kenapa aku harus melakukan itu. Arabella memang pantas mendapatkan semuanya. Dia menantang ku ayah, bahkan berani merebut perhatian Lukas dan juga Kenzo. Kedua lelaki itu entah sejak kapan mulai menyukai Arabella. Dan aku tidak terima itu. Aku harus memberi pelajaran pada Arabella supaya dia sadar bahwa semua yang dimilikinya saat ini adalah milikku." Mia berucap penuh penekanan, mengklaim kepemilikannya ata