Kini, Naomi sedang ada di dalam kamarnya yang begitu gelap dan pengap, sedang termenung meratapi keadaannya. Tanpa mengenakan kerudung, rambut kuning Naomi yang begitu panjang terurai berantakan di permukaan kasur, gadis itu sedang duduk di tepian ranjang, pikirannya masih berputar-putar, mengingat perkataan ayahnya bahwa dirinya sudah bukan lagi bagian dari Umat Blanca, karena telah bergaul dan mengikuti orang-orang Non-Blancas. Itu membuat jiwanya terguncang. Bahkan Naomi masih mendengarnya, sayup-sayup, suara pertengkaran dari ayah dan ibunya yang meledak-ledak di ruang kerja Sang Ayah. Dari pertikaian itu, Naomi bisa menyimpulkan bahwa ibunya sedang marah pada sikap keterlaluan Sang Ayah pada puterinya yang baru saja pulang, sedangkan ayahnya menampik semua kemarahan isterinya dengan