Afra dengan khidmat mendengarkan apa yang Putri katakan. "Jadi lu udah jujur sama bang Bobby?" tanya Afra setelah Putri menyelesaikan ceritanya. Putri menganggukkan kepalanya pelan, "Ya gimana lagi Fra. Dia semalem dateng ke rumah gue. Nah kebetulan gue ngga ada di rumah. Jadi mamah yang ngomong semuanya," jelas Putri. Afra mengulurkan tangannya, mengelus punggung sahabatnya, "Gue tanya sekarang sama lu, lu ngga mau kehilangan bang Bobby kan?" Putri diam, padahal dalam hatinya mengiyakan apa yang Afra katakan. "Okey, tanpa lu jawab gue udah bisa menyimpulkan," Afra bangkit dari pinggiran kasur, "Gue mau ngenalin bang Bobby ah sama temen gue." Sontak kedua mata Putri terbuka lebar. Tangan Afra langsung ditarik dan Afra kembali duduk di pinggiran ranjang. "Oke fine! Gue cinta sama ban