Belum Terbiasa

1602 Kata

“Kamu istirahat aja kalau capek,” ujar Reyan sembari meletakkan koper yang dibawanya. “Saya enggak capek,” kata Alisa, kemudian menarik koper miliknya dan berjalan munuju tangga. “Biar aku aja yang bawa,” cakap Reyan dengan cepat mengambil koper yang Alisa pegang, lalu membawanya menuju lantai atas. “Itu kamar saya?” tanya Alisa saat Reyan hendak membuka salah satu pintu kamar yang ada di lantai dua rumah itu. “Kamar kita,” jawab Reyan, kemudian masuk ke dalam kamar tesebut dan meletakkan koper besar berisi barang-barang milik istrinya. “Kita ... enggak mungkin tidur bareng kan?” Alisa mendekati Reyan, menatap suaminya itu lekat. “Kita suami istri, aneh kalau enggak tidur bareng,” cakap Reyan. “Tapi saya mau tidur sendiri,” cicit Alisa. “Kalau kamu mau tidur sendiri, tidur di sofa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN