Bab 20 : Hutan Larangan

1119 Kata

Hamil Anak Ular Bab 20 : Hutan Larangan Sambil menunggu kedatangan Anjani, Radji memejamkan mata sejenak. Matanya sangat mengantuk, apalagi ia terjaga sejak subuh. Biasanya ia belum bangun jam segini dan masih melengkor di tempat tidur. Itulah yang menyebabkan ia masuk ke kantor sesuka hatinya saja, mentang-mentang kantor itu milik sang papa. Bawaan emang anak orang kaya, kesehariannya hanya mengurusi ular-ularnya saja, tak jauh beda dengan Anjani. Satu jam kemudian, Anjani sudah kembali ke mobil Radji dan mengejutkan temannya yang sedang bermimpi dikejar gerombolan ular itu. “Agghhh!!!” jerit Radji sambil mengedarkan pandangan ke sekeliling, keringat membanjiri wajahnya. “Kenapa, Ji, mimpi seram juga kamu?”Anjani menepuk pundak Radji seraya menyodorkan sebotol air mineral. Radji seg

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN