Karin masih tidak bisa menghentikan bibirnya yang terus mengulas senyum. Hatinya merasa begitu lega. Sangat lega. Setelah merasa begitu bimbang, akhirny--hatinya bisa mantap menentukan pilihan. Abi. Pria itu… dengan segala nilai minusnya, yang sudah pasti akan membuat jalan mereka tidak akan mudah—dia lah yang hatinya pilih. Dialah yang hatinya tunjuk menjadi seseorang yang ia harap akan menjadi akhir pencarian The One nya. Abiyaksa Kurniawan. Sang duda, yang tak lain adalah mantan kekasih istri atasannya sendiri. Sungguh lucu. Benar-benar tidak pernah menyangka, bagaimana cara Tuhan mempertemukannya dengan seseorang. Ia bahkan masih bisa mengingat bagaimana wajah nelangsa Abi, ketika sang pujaan hari memilih pria lain. Sedetik setelah ia menganggukkan kepala, sebagai tanda kesediaannya u