-23- Sepanjang perjalanan menuju restoran, Ivana berulang kali mengulum senyum. Hatinya berdenyut kencang kala mengingat pernyataan cinta Zayan beberapa saat yang lalu. Tidak menyangka bila akhirnya pria tersebut mau berterus terang dengan perasaannya yang sangat membahagiakan bagi Ivana. Perempuan muda tersebut mengalihkan pandangan ke luar kaca ketika bayangan Dahayu melintas di benaknya. Dalam hati dia berucap kata maaf berulang kali. Perasaan Zayan itu di luar kendalinya. Walaupun dia tahu hal tersebut pasti membuat sang kakak madu bersedih, tetapi Ivana juga perempuan biasa yang butuh disayangi dan diperhatikan oleh suami. Ivana menghela napas panjang dan mengembuskannya perlahan. Berjanji pada diri sendiri untuk tidak menuntut terlalu banyak, karena bagaimanapun Dahayu lebih be