[3]. Why me?

1619 Kata
Lilith sendiri masih bingung, kenapa dia terikat sistem. Tapi itu tidak terlalu mengerikan dibandingkan dengan fakta bahwa dia dilahirkan kembali! Itu bukan sesuatu yang aneh, kemunculan sistem hanya sekian dari sesuatu di dunia yang disembunyikan karena keberadaanya saja terlihat tidak seperti sesuatu yang berada di nalar manusia. Sistem: 【Tuan rumah, kami melakukan penelitian secara objektif. Hasil kami juga merupakan hasil yang telah di setujui dari atas】 Lilith menatap depan dengan tatapan bodoh. Apakah berarti dia terpilih dalam misi kelahiran kembali ini karena menurut atasan dia punya potensi mengubah dunia? Lilith: "Sistem lalu siapa atasanmu? Apakah dunia ini sebenarnya kendali dari dunia mu? Ataukah berbeda?" Sistem pun terdiam, bingung harus menjawab bagaimana. Sistem: 【Yang perlu tuan rumah ketahui ialah tuan rumah harus fokus, ingat akhir dunia akan datang. Meskipun masih 3 bulan lagi. Sejujurnya mengambil persediaan lebih banyak lebih di perlukan】 "Sistem, tugasmu tidak mengatakan kita hanya harus membeli kan, kenapa kita tidak membawa semua peralatan membuat makanan ke ruang? Kau tau bahwa setelah lebih dari satu tahun produksi makanan tidak ada. Sulit bagi manusia untuk makan enak. Bukan hanya itu, makanan enak pasti akan musnah! Kamu tidak bisa makan mie instan! Junk food! Makanan renyah dan gurih! Bahkan hanya mencari bumbu dapur saja sangat sulit" Keluh Lilith, dia juga pernah mengalami masa di mana makanan saja jadi perebutan banyak orang! Ada saat di mana orang pun berani melakukan apapun yang melanggar hukum demi sepotong roti. Sistem yang menerima keluhan: "..." Ya, sistem yang paling tau tentang itu, tapi apa yang bisa dilakukan? Dia hanya sistem biasa dengan otoritas rendah. Sistem:【Tuan rumah, walau sistem kita terkuat di galaksi peradaban lain, namun banyak sistem juga cukup banyak. Sistem kami dianggap yang tertinggi diantara yang biasa】 Lilith: "Apa maksudmu dengan 'dianggap' tertinggi diantara biasa! huh " Sistem yang merasa bersalah: " T T " Lilith yang seakan bisa melihat ekspresi menyedihkan dari sistem di kepalanya pun membuat dirinya bertanya-tanya. "Lalu siapakah yang paling hebat?" Sistem: [ Mereka dari otoritas secara langsung dari jenderal teratas, dan dibuat langsung oleh pimpinan galaksi】 Galaksi? Lalu jika planet antah berantah itu ada .... Mata Lilith membelak senang. " Lalu apakah manusia bisa pergi ke sana" Tanya Lilith antusias, dia cukup senang. Jika bisa bermigrasi ke tempat yang lebih baik tanpa perlu khawatir zombie atau mahkluk mutan lainnya. Tentu saja dengan bermigrasi akan jadi hal yang baik, dengar tidak ada yang tau kecuali dia bahwa akhir zaman itu sama sekali tidak menyenangkan. Tidak ada makanan, tidak ada hiburan. Hidup penuh kekhawatiran, apakah kamu akan jadi korban kanibalisme berikutnya. Semua membuatmu bosan setengah mati. Tidak ada smartphone. Mata Lilith kembali berbinar dan bertanya pada sistem "Apakah sistem ini bisa memperbaiki sinyal internet" Sejujurnya di akhir zaman, listrik sama sekali bukan masalah. Namun apa yang bisa dimainkan dengan ponsel di akhir zaman? Kontennya sama sekali tidak ada, juga hanya orang bodoh yang masih mempedulikan smartphone. Zombie selalu datang, kapan waktumu bisa bersantai dan bermain dengan ponsel? Sistem hanya bisa tertawa kering【Ha Ha Ha Tuan rumah sangat lucu】 "Kamu mengejeku huh!" Sistem menghela nafas dengan lelah, tidak enak punya tuan rumah terlalu aktif. Sistem : 【Seperti pertanyaan tuan rumah tentang migrasi, sejujurnya siapa kita sudah ditentukan akan lahir di mana menjadi siapa. Manusia bisa menyebutnya menjadi takdir. Dan diberi kebebasan dari yang di atas. Apapun yang terjadi di dunia merupakan tanggung jawab dari penggunanya. Bagi manusia yang menempatinya. Dan tentang bermigrasi tentu saja itu juga hak dari pemimpin atau otoritas teratas milik planet lain tersebut. Boleh tidaknya itu tergantung bagaimana umat manusia di ruang waktu milik tuan rumah. Jika keberadaanya hanya merusak, buat apa planet lainnya mengijinkan sampah dari planet lain? Yang justru suatu saat mungkin merugikan mereka? Lagipula hati manusia siapa yang tau. Terlepas dari kemanusiaan, tidak ada orang yang ingin mengambil seseorang yang nantinya mungkin bisa jadi boomerang】 Lilith juga menganguk. Sebagai manusia yang pernah hidup di akhir zaman, apa yang dikatakan sistem memang benar, dia pernah mengalami perasaan di khianati oleh seseorang yang pernah dia bawa. Dia menyelamatkannya, namun juga yang mendorongnya. Saat itu hujan sangat deras, kota itu sangat sepi seperti tidak ada kehidupan. Namun kamu bisa mendengar samar-samar zombie yang berteriak ganas di luar. Lilith tidak bisa tidur, melihat suara raungan yang seakan bisa terdengar di balik pintu membuat Lilith sedikit bergidik. Melihat itu ia memutuskan untuk keluar. Kebetulan tempat singgah kali ini berada di sebuah hotel yang tentunya sudah ditinggalkan. Di bangunan hotel penuh dengan tanaman merambat, ketika kamu melihatnya perasaan suram datang perlahan. Sebelumnya sangat banyak zombie yang mungkin dulunya pengunjung atau tamu hotel serta para pegawainya. Kebetulan juga hotel ini sangat terkenal dan juga waktu saat akhir dunia berlangsung selalu diadakan sebuah festival terkenal. Sehingga banyak pengunjung yang berkunjung, naasnya justru itu menjadi hari terakhir bagi mereka. Meteorit terakhir jatuh, sekaligus menimbulkan petaka. Jadi setelah mereka datang, banyak zombie yang kebanyakan sudah berada di tingkat 2. Dari keseluruhan tim yang berjumlah 30 orang, 15 diantaranya merupakan seseorang yang punya kekuatan supernatural. Walau zombie sudah meningkat banyak, tim mereka berhasil membersihkan seluruh lokasi di hotel. Ada beberapa makanan juga di kafetaria yang masih bisa di makan. Sisanya sudah membusuk, bahkan dikelilingi belatung sebesar 2 jari. Lilith memegang sebuah lilin ditanganya, tidak ada lampu. Karena lampu sangat terbatas, mereka hanya menggunakannya saat situasi lebih mendesak saja, untuk menghematnya. Membuka pintunya, ia bisa mendengar suara pintu yang bergema di lorong hotel tersebut. Koridornya tampak kusam bahkan jejak darah tertinggal di dinding. Membukanya secara perlahan ia memutuskan untuk menuju kamar Syia, wanita yang dia selamatkan ketika ia melewati sebuah pabrik konveksi pakaian. Perempuan berdarah arab dengan rambut hitam legam serta perawakannya yang cukup tinggi seperti kebanyakan wanita berdarah arab lainnya. Ia hampir di makan oleh zombie ketika hendak melarikan diri bersama temananya. Kebetulan juga tim sementara miliknya sedang lewat di area tersebut. Melihat itu tentu saja mereka memilih menyelamatkan Syia. Syia adalah orang biasa, ia tidak memiliki kekuatan, ketika ditanya di mana teman lainnya. Ia hanya menjawab bahwa mereka semua tewas di makan zombie. Setelah itu Syia resmi menjadi anggota kelompok itu. Mereka menjadi teman dekat, Syia adalah seseorang dengan tipe kepribadian yang ceria dan mudah berteman. Sosoknya yang mudah di ajak berbicara membuat dia lebih mudah berintergrasi di kelompok. Di awal banyak kelompok nya yang tidak menyukainya. Namun lama kelamaan mereka terbiasa akan sosoknya. Namun saat itu, Lilith yang ingin menuju kamar milik Syia justru dikejutkan dengan sebuah suara di sebuah kamar yang ia yakini itu kamar Syia. Suara desahan antara Syia dan Ketua kelompok. Namun ia samar-samar bisa mendengar apa yang mereka bicarakan. Tentang dirinya. Lilith mencoba mendekat menuju arah pintu dengan perlahan, suasana nya gelap hanya sinar bulan yang bisa terlihat di balik jendela. Ketika dia mendekat, Lilith bisa mendengar lebih jauh apa yang mereka bicarakan "Ahh Apakah kamu mau" "Syiaah aaku bisa saja mengabulkan keinginanmu. Aku tau kamu sangat cemburu dengan Lilith, lalu apa yang bisa kulakukan sebagai balasan ahhh atas ini" Syiah yang berada di atasnya memaju mundurkan pinggangnya. Rambutnya yang hitam lurus tergerai hingga pinggangnya. Menampilkan lekukan tubuh seksi milik wanita tersebut. Syiah menyeringai menampilkan wajah yang menawan di bawah sinar bulan. Lelaki di bawahnya seakan terpesona saat itu. Memandang kecantikan wanita tersebut. "Aku ingin kau membuatnya tidak bisa melupakan pengalaman ini. Lemparkan saja tubuhnya di antara Holigan nanti. Biarkan tubuhnya di nikmati beramai-ramai" Ucap wanita itu kejam. Lilith yang mendengar itu menutup mulutnya terkesiap. Ia segera pergi menuju pintu kamarnya, samar-samar bunyi desahan masih terdengar diantara sunyinya malam. Dia tidak menyangka, seseorang yang menjadi teman dekatnya justru ingin hidupnya mati binasa. Saat itu dia berpikir, tidak ada orang yang pantas diselamatkan. Apokaliptik mengubah semuanya, mengubah moral manusia itu sendiri. Setelah itu Lilith memutuskan melarikan diri dari kelompok tersebut, ia berpura-pura terjatuh di kerumunan zombie. Ia tidak ingin hidup di kelompok dengan banyak orang munafik di sekelilingnya. *** 【Tuan rumah apa yang kamu lakukan dengan linglung】 Lilith kembali tersadar, mengingat masa lalunya yang suram. Jika ia bertemu Syia di masa depan, ia berjanji akan sangat kejam. Orang seperti itu jika tidak diberi pelajaran, akan membahayakan manusia lain. 【Tuan rumah sistem sangat menghargai apa yang dikatakan tuan rumah tentang alat produksi makanan Tentu saja di mana dan apa saja yang harus di beli untuk alat produksi akan menjadi tanggung jawab tuan rumah. Sistem akan menjamin bahwa ruang akan tetap cukup tentunya juga bertambah lebar】 Ucap sistem dengan bangga. "Lalu sistem tidak adakah smartphone seperti yang ku katakan?" Sistem: 【Tentu saja ada, bahkan lebih canggih daripada yang di buat di bumi】 Mendengar ucapan bangga sistem, Lilith pun juga ikut tertarik "Lalu apakah itu?" 【Namun tuan rumah dalam membeli itu di butuhkan point yang cukup. Jadi saya harap tuan rumah bekerja keras dalam menghasilkan point.】 Lilith yang mendengar ucapan tersebut menjadi tambah tertarik. Namun sayang dia tidak punya koin terlalu banyak. Lilith yang penasaran segera mengaktifkan layar holografik tersebut lalu memencet bagian ikon mall. Setelah mengklik ikon mall akan tersedia beberapa pilihan lagi, kini ia memilih ikon elektronik APAKAH ANDA AKAN MELIHAT PRODUK DI BILAH INI? Pencet ok Segera sebuah layar bergulir muncul di depannya. Wow dia tidak pernah menyangangka sistem yang dianggap biasa ini ternyata juga luar biasa. Di layar paling atas terdapat produk yang ingin dia lihat. [NAMA PRODUK : SMARTPHONE 205 JENIS PRODUK : SMARTPHONE CAMERA : 360 MP SUPPORT JARINGAN: 10G ACCES INTERNET: SELALU TERHUBUNG SMARTPHONE IPFONE MERUPAKAN PONSEL PINTAR TERKENAL DI GALAKSI QY. DENGAN PONSEL INI KAMU AKAN TERHUBUNG SECARA LANSGUNG DENGAN SELURUH JARINGAN ANTAR PLANET DIMENSION. TERDAPAT TWIGRAM, TWITER +, SPACETIME SHOP, DLL DENGAN PONSEL INI LAKUKAN SEMUA TRANSAKSI DENGAN TERHUBUNG OLEH SEMUA JARINGAN] "...." sangat mahal. Lilith melihat layar itu ingin menangis keras. Lilith: "Ayah ibu aku sangat miskin" Ucapnya dengan ekspresi sedih di wajahnya.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN