20 : Pertengkaran Kesekian

1101 Kata

"Kamu jawab, atau Mas nggak bakalan izinin kamu kerja lagi," ancam Raga. Divya memutar tubuh, menghadap ke arah suaminya itu. "Mas aja belum jawab pertanyaan aku." Matanya menatap sengit. "Pertanyaan yang mana?" Raga mengerang. "Apa alasan Mas selingkuh? Apa kurangnya aku?" Raga mengulum bibir, lirikan mata mengatakan tidak tenang. "Mas hanya khilaf, dan nggak ada yang kurang di kamu." "Aku nggak terima kata khilaf, alasannya!" tuntut Divya. "Ya, itu. Mas hanya khilaf." "Apapun yang dilakukan pasti ada alasannya, khilaf selalu jadi kambing hitam. Ngomong udah nggak cinta apa susahnya, sih?" Divya mendengkus, menarik kembali selimut dan berbaring. Bisa dilihatnya Kayla terdiam, mata itu sudah berkaca-kaca dan hampir akan menangis. Kayla hendak turun dari ranjang, dan Divya tahu apa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN