21- Hari Berat Queeny

1317 Kata

Pada sore hari di daerah Jakarta Selatan, langit mendung dan angin bertiup kencang. Suara guntur terdengar di kejauhan, menandakan bahwa hujan akan segera turun. Beberapa menit kemudian, air hujan mulai turun dengan derasnya. Suara air yang jatuh ke atap genting dan jalan membuat suasana semakin syahdu. Marlina lari terbirit-b***t untuk mengangkat jemuran dari atas lantai dua. Sementara Queeny lebih memilih masuk ke dalam kamar, karena sudah terlalu pusing bertikai dengan Marlina. Queeny merebahkan tubuhnya di atas kasur, dan ia menatap langit-langit. Helaan napas panjang sesekali ia buang, begitu berat situasi yang saat ini Queeny rasakan. Yusuf masih bertahan di dalam mobilnya meskipun hujan deras mengguyur mobilnya itu. Akhirnya Yusuf memutuskan untuk menghubungi Marlina, karena dia

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN