Kebimbangan dalam diri Teo masih menghantui hatinya. Takutnya kalau Gladys hanya membohonginya saja. Teo tidak bisa percaya begitu saja, tapi Teo juga tidak memiliki pilihan lain lagi.
"Bagaimana, Te? Kamu setuju? Kalau kamu setuju, aku akan segera melakukan aksi penolakanku pada Yudha sampai dia benar-benar menceraikan aku." Gladys kembali bertanya, menunggu jawaban yang pasti dari lelaki yang tiada henti meneror dirinya dan keluarganya itu.
"Apa jaminannya kalau semisal kamu mengingkari janjimu?" Teo tidak ingin rugi begitu saja.
"Kamu sudah setiap hari bertemu dengan Mama dan adikku. Kamu boleh terus-menerus meneror mereka kalau semisal nanti aku ingkar janji." Gladys tidak segan-segan mengorbankan dua anggota keluarganya yang masih tersisa. Karena tidak ada yang Gladys miliki selain
