Kean dan Ayin baru pulang liburan satu hari yang lalu, mereka sudah mendengar kabar, kalau Gavin akan pindah ke Amerika dan mengurus perusahaan mereka yang berada di sana. Kean dan Ayin yang mendengar hal tersebut sangat terkejut dan menatap anak sulungnya sekarang dengan tatapan meminta jawaban. “Gavin, kau tidak bercanda akan pindah bukan?” tanya Kean menatap anaknya dengan wajah seriusnya. Gavin menatap ayahnya tidak kalah seriusnya. Keputusannya sudah bulat untuk pindah ke Amerika dan bukan berarti dirinya akan selamanya di situ. Gavin akan kembali ke sini, dan tidak tahu kapan itu yang pasti. “Ya. Aku akan mengurus perusahaan di Amerika. Aku tidak sepenuhnya pindah di sana dan jadi warga negara di sana, aku akan tetap pulang ke Indon
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari