Gengsi

1755 Kata

Nyonya Sharee berjalan mondar-mandir di beranda belakang rumah. Ia menunggu Bu Mel kala itu. "Nyonya, ini obatnya," ucap Bu Mel seraya mengeluarkan sesuatu dari dalam dompet kecilnya. "Bagus, terus aman enggak kata yang jual, enggak beresiko fatal kan?" tanya Nyonya Sharee. "Aman, pokoknya Nona Nadia ngerasa panas aja gerah terus ya begitulah hehehe." "Kalau yang buat Aryan?" "Tahan tiga jam," sahutnya sambil tertawa cekikikan. "Wow, lumayan lah ya, semoga enggak pada kecapekan hihihi." "Lagian Nyonya, kenapa harus dikasih obat ini, sih?" "Coba deh Bibi pikir ya, itu pengantin baru masih kayak orang asing aja, enggak ada mesra-mesranya, udah gitu perasaan saya tuh bilang mereka belum pernah ngelakuin itu," ucap Nyonya Sharee. "Ah, masa sih Nyonya, yang bener aja masa iya belum emp

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN