Keputusan Ola

1158 Kata

“Ini yang menjebloskan Ola adalah Liyas, Bu. Kakak Yusuf sendiri. Yang memang sebelumnya sudah wanti-wanti kepada Ola untuk tidak mengungkit kematian Yusuf. Liyas dibantu Pak Musrif, ketua RT. Saya punya banyak bukti-bukti yang bisa menjebloskan mereka masuk bui. Tapi tentu dengan persetujuan Ola juga. Apakah dia menuntut balik atau tidak.…” Anggiat menggelengkan kepalanya. Karena kasus ini sangat menyebalkan baginya. Ada seorang paman kandung yang tega membiarkan keponakan-keponakannya hidup dalam keterbatasan. Bahkan merampas hak-hak mereka. “Padahal sekarang ini mereka kaya raya lho, Bu. Memiliki bengkel mobil besar di Jakarta Timur. Itu berkat menindas keluarga Ola. Tapi kenapa mereka setega itu dengan Ola. Mengancam Ola dengan penjara.” Anggiat menggelengkan kepalanya. “Belum lagi d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN