Lily mengernyit heran saat dia menemukan Chandra sudah ada di apartemen. Biasanya, Chandra pulang pada pukul sembilan malam paling awal, ini masih jam setengah enam sore dan Chandra sudah pulang.
Jas kerja Chandra tergeletak begitu saja di lantai, kemeja kerjanya masih melekat di tubuh dan lengannya terlipat menutupi separuh wajahnya.
Lily mendekati Chandra, mengamati lelaki yang nampak tidur pulas itu, dia mengulurkan tangan dan menyentuh lengan Chandra dan dia merasa suhu tubuh Chandra lebih tinggi daripada yang seharusnya.
"Ya ampun! Panas!" Lily menyadari bahwa Chandra sedang sakit dan sebab Chandra sudah berada di apartemen seawal ini karena dia sakit. Lily segera mengambil obat, juga baskom berisi air dingin.
"Pak Chandra...." Lily menyentuh lengan Chandra pelan, berusaha mem
