Jika dipecat, bagaimana Marni bisa membiayai keluarganya dan juga suaminya yang sakit? Lily tidak bisa membayangkan bagaimana keluarga Marni bisa bertahan. "Apa gue harus ngasih gaji ke orang yang nggak kerja?" "Tapi Bu Marni nggak masuk kerja karna ngurusin suaminya yang sakit, bukan karena males!" "Ck! Gue nggak ngurusin itu. Gue tahunya ada orang yang bisa ngurus apartemen gue, bersih-bersih dan ngerawat apartemen!" "Bu Marni orang yang baik, jangan gantiin Bu Marni sama orang lain!" Lily memohon. Lily tidak tega jika Marni diberhentikan kerja. Chandra menatap Lily dari meja kerjanya. "Lo banyak banget ngomong hari ini." "Ngh...maaf...." Lily menciut saat dia menyadari barusan beradu argumen dengan Chandra perihal Marni. Seharusnya dia tahu, dia tidak berhak mengatakan apa-ap