I Love You, Uncle Tristan

Bab 2. Tentang Masa Lalu

Setelah tragedi pernikahan Krisna dan Lita, Krisna koma dan segera dibawa ke rumah sakit. Namun karena mantan Mertua Krisna yang tetap memburu keberadaan Krisna dan Caca, akhir nya Polisi yang menyamar menjadi tukang ojek membantu Lita mengurus rujukan untuk Krisna ke Rumah Sakit di Singapura. Setelah Polisi itu mendengar penuturan Lita. Dan memang Polisi itu juga sedang mengusut kematian Abang kandungnya yang seorang Polisi juga karena terlibat bentrok dengan mantan Mertua Krisna.

Tristan yang saat itu baru memasuki masa perkuliahan semester genap, dicurigai oleh Lambok dan Tia karena datang surat dari Universitas Negeri Inggris perihal pengajuan cuti Kuliah dan penggunaan ATM Lita yang tak wajar. Mereka segera menyusul ke apartemen Tristan di Inggris dan mendapati Tristan yang sudah dua hari tidak kembali ke apartemen.

Tristan tak dapat lagi mengelak akan tatapan dari kedua Orangtua nya yang meminta kejelasan atas nama Lita dalam transaksi p********n tiket pesawat dan biaya rumah sakit.

_________________

Lambok dan Tia sangat kecewa dengan keputusan Lita yang menikah diam-diam. Namun rasa kecewa Mereka terobati manakala bertemu Caca yang sangat menggemaskan. Kerinduan Mereka akan kehadiran seorang Cucu akhirnya terobati dengan kehadiran Caca, walau bukan Cucu kandung.

Kehidupan Lita berubah harmonis setelah kesembuhan Krisna, namun sayang ada beberapa organ inti Krisna yang putus saat penembakan itu. Dan membuat alat Vital Krisna tak berfungsi.

Sebagai Dokter Ahli Saraf, Lita mencoba berbagai pengobatan untuk kesembuhan Krisna. Namun ternyata hasilnya nihil. Dan Lita terpaksa berbohong pada Krisna kalau Suami nya akan sembuh seperti sedia kala.

Seperti hal nya Krisna yang berhasil mengobati penyakit Lita. Insya Allah Lita akan segera mendapat momongan, namun apa hendak dikata, Alat Vital Krisna tak dapat berfungsi.

Tapi Lita tak ingin membuat Suami nya bersedih, dengan cara apapun, Krisna memuaskan hasrat Lita, demikian juga Lita memenuhi hasrat Krisna.

Hari itu, Undangan Seminar di Negara Cina, dihadiri oleh seluruh Dokter spesialis termasuk Leo, Lita juga mendapat undangannya, namun Dia tak hadir karena tahu Leo ada disana.

Saat pernikahannya dengan Krisna, Leo sempat hadir dan sangat marah pada Lita dan Krisna. Makanya Lita tak mau menambah luka hati Leo.

Di hari kelima seminar, Krisna menemui Leo ingin berkonsultasi dengan Leo mengenai penyakitnya. Krisna mempunyai firasat ada yang ditutupi oleh Lita mengenai kondisi nya. Namun Leo tak sama sekali mau menggubris permintaan Krisna. Malah Leo sempat menghina Krisna yang tidak bisa meraih cinta Lita, karena Lita hanya mencintai Leo.

Akhirnya Krisna pergi ke Lab, setelah teman-teman sejawat nya bersedia memeriksa kondisi Krisna. Krisna sangat terpukul dengan hasil Lab dan diagnosa para Dokter, kalau penyakitnya tak akan pernah sembuh alias, Krisna akan impoten selamanya.

Dengan mengusap airmata, antara sedih dan bahagia. Krisna berlari memanggil taxi demi bisa sampai ke hotel tempat Dia dan Lita juga Caca menginap. Sedih karena Dia tak akan bisa memberikan keturunan pada Lita, bahagia karena Dia mendapatkan Istri yang berhati malaikat. Lita ikhlas menerima keadaannya.

Krisna berlari mengejar taxi tanpa menengok kanan dan kiri, hingga tak menyadari saat menyebrang sebuah mobil box melaju dengan kecepatan tinggi menabrak tubuh Krisna hingga terpental beberapa belas meter.

Leo dan para Dokter berlari melihat keadaan Krisna dan segera melarikan ke ruang operasi. Namun di dalam ruang Operasi, Krisna malah menolak untuk diobati. Dia sudah pasrah.

"Waktu ku sudah dekat." Dia hanya ingin berbicara berdua dengan Leo. Krisna meminta maaf pada Leo. Dan memaksa Leo berjanji untuk membahagiakan Lita dan Caca. Krisna juga menjelaskan mengapa Lita sampai mau menikah dengan dirinya. Lita tak ingin Leo kecewa karena kekurang sempurnaan Lita sebagai seorang wanita. Tak bisa memberi keturunan pada Suami nya kelak.

___________________

Lita sangat terpukul dengan kematian Krisna. Lita juga diliputi rasa bersalah dan menyesal karena tidak jujur pada Suami nya tentang kondisi Krisna yang sebenarnya.

Saat hari ke 37 sejak kematian Krisna, Lita yang berada di kediaman Lambok dan Tia memutuskan untuk ikut dengan Tristan tanpa mau menunggu pengajian 40 hari kematian Krisna.

Orangtua Lita tak memaksakan kehendak Mereka, dengan syarat Lita harus bahagia.

Akhirnya Lita dan Caca tinggal bersama Tristan di Negara Inggris.

Saat masa iddah Lita hampir selesai, Leo mendatangi rumah Orangtua Lita, berharap bertemu Lita dan mengutarakan niatnya untuk meneruskan pertunangan Mereka ke jenjang pernikahan.

Namun yang ingin ditemui tidak ada. Leo akhirnya meminta ijin pada Lambok dan Tia akan niatnya.

Lambok dan Tia sangat bersyukur Leo masih mau menerima Lita. Mereka merestui keinginan Leo dan mendoakan agar rencana Leo berhasil.

Namun rencana tinggal rencana. Lita menolak mentah-mentah lamaran Leo. Malah Lita sangat kesal pada Tristan yang mengizinkan Caca dekat dengan Leo.

Awalnya Caca sangat takut dengan Leo karena mengingat saat pernikahan Ayah nya dan Lita, Leo memukul Krisna. Namun dengan kelembutan Leo, Caca akhirnya memeluk Leo dan mau menerima Leo sebagai pengganti Ayah nya. Itu pun tak luput dari bantuan Tristan. Kalau Ibu Lita menikah dengan Dokter Leo, Caca akan mempunyai Adik bayi seperti teman-temannya di sekolah.

____________________

Penolakan Lita tak membuat Leo menyerah. Dengan bantuan Caca, Tristan dan juga Keluarga besar Lita, Leo mengutarakan rencana nya agar Lita mau menikah dengan Leo. Leo sangat yakin Lita masih sangat mencintai nya.

Lita sudah bekerja di Rumah Sakit Negara Inggris. Saat Liburan masa perkuliahan Tristan, Dia meminta ijin pada Lita untuk membawa Caca liburan pulang ke Indonesia. Karena kalau Caca tinggal dengan Lita, tak ada yang akan menjaga Caca saat Lita bekerja.

Caca juga sempat sakit karena sangat merindukan Dokter Leo. Sejak penolakan Lita, Lita mengambil semua akses Caca untuk berhubungan dengan Leo. Caca sempat dirawat di Rumah Sakit. Makanya saat liburan, Tristan membawa serta Caca pulang ke Indonesia. Karena di tanah kelahirannya, banyak yang mencintai Caca.

Leo sangat miris melihat keadaan Caca yang kurus. Tristan sampai berurai airmata saat menceritakan bagaimana Caca begitu merindukan Leo dan menerima penolakan Lita agar bertemu dengan Daddy Leo.

Leo menggendong tubuh Caca. Dan tak lepas menciumi wajah Caca. Caca sampai merinding geli karena bulu-bulu halus yang tumbuh diwajah Leo menggelitik wajah Caca. Leo berjanji saat itu akan membersihkan wajahnya seperti saat pertama kali bertemu Caca. Leo juga berjanji akan menjadikan Lita sebagai Istri nya dan Caca adalah anak sulungnya.

Caca sangat bahagia. Hingga Caca bersedia melakukan acting sakit dan dirawat di Rumah Sakit demi mendatangkan Lita pulang ke Indonesia.

"Mommy.... Caca gak mau Daddy Dokter menikah bukan dengan Mommy... Huk... huk... huk..." Caca menangis kencang saat melakukan panggilan video call dengan Lita. Caca juga pura-pura tak sadarkan diri setelah histeris di depan Lita.

Lita yang memang sudah mengajukan cuti sejak sebulan lalu, langsung melakukan penerbangan ke Indonesia.

Namun tiba di Rumah Sakit tempat Caca dirawat, Petugas RS mengatakan kalau pasien Caca sudah pulang pagi tadi. Lita langsung pulang ke rumah Orangtua nya. Tak satupun dari Keluarga nya yang mengangkat panggilan telpon nya.

Hingga Lita sampai di rumah, hanya ada Asisten rumah tangga yang diamanatkan Tia agar meminta Lita menyusul ke Masjid tempat diselenggarakannya akad Nikah Leo dengan calon Istri nya. Dan memberikan pakaian yang harus Lita pakai ke tempat akad nikah.

Ada rasa sesal di hati Lita karena telah menolak pinangan Leo tempo hari. Hari ini Leo akan menikah dan tak ada harapan lagi bagi nya untuk bersanding dengan Leo. Lita masih sangat mencintai Leo. Hati nya tergugah saat Lita bermimpi setelah shalat Dzuhur pas hari ke 40 kematian Krisna.

Krisna membawa nya ke tempat dimana Lita melihat diri nya sangat berbahagia hidup bersama Leo dan Caca. Namun Lita menggelengkan kepalanya kuat, Lita bahagia hidup dengan Krisna. Hingga Krisna meninggalkan Lita yang terisak dalam tidurnya.

Lita tak sanggup melangkahkan kaki nya ke dalam Masjid saat mendengar Leo memulai ijab Qabul nya. Dia tak mendengarkan siapa nama wanita yang disebut Leo dalam ijab Qabul nya.

Lita tersadar saat seseorang menarik bahu nya dari belakang dan mengatakan kalau dirinya kini telah SAH menjadi Istri nya. Lita tak percaya dengan perkataan Leo. Namun kedua Orangtua nya yang mengangguk dan pelukan Caca pada Leo yang mengatakan Leo adalah Daddy Caca, baru Lita percaya dan tak dapat lagi menahan rasa haru nya.