Arini memanyunkan bibirnya ke arah Arjuna dan berkata, “Saya tidak tahan terkena AC dan dingin ditambah lagi memakai gaun yang terbuka. Perut saya akan kembung dan mual nanti, Mas.” Kata Arini pelan, biar tidak didengar oleh pegawai butik. Arjuna mendekati Arini dan berbisik di telinganya, “Kamu tidak usah khawatir soal masuk angin, saya dengan senang hati akan mengeroki dan memijat kamu.” Kata Arjuna. Arini menyikut perut Arjuna dengan kesal dan Arjuna hanya tersenyum saja, ia lalu mendorong Arini pelan ke arah pegawai butik yang melihat keduanya dengan senyuman. Arini pun menghampiri pegawai butik yang akan membantunya memilih gaun. Arini merasa kagum dengan banyaknya gaun mewah dengan bermacam model. Arini jadi bingung sendiri dibuatnya. Arini melihat sebuah gaun berwarna peach den