Karin POV. “Kar ayolah ikut apa ke Cibubur” rengek Sinta sampai menyusulku ke kelas. “Mau ngapain, mau ikut latihan jadi p***n” jawabku. Sinta berdecak dan aku tertawa. “Yang jadi ketua Kesenian itu Febry, semua tau gimana kelakuan dia sama Baim” jawabku. “Ya bukan berarti semua anggota sie. Kesenian ikutan kaya dia. Gue, Noni kan elo kenal baik, ayo apa, gak enak gak ada elo” rengek Sinta lagi. Aku membereskan juga buku bukuku ke dalam tas, kampret banget Nino, gara gara agar dia memberikan izin Noni izin ke salon bersamaku dan Sinta, mesti banget aku mengerjakan tugas mencatat dari guru Sejarah. Alasannya, dia harus pastikan Noni makan dulu di kantin, sebelum pergi ke salon denganku dan Sinta. Bukan berpikir sholat jumat, malah Noni aja yang dia pikirkan. “Enakin aja Sin, kan Reng