"Bagaimana uang bulanan bisa utuh, lawong setiap dana masuk rekening langsung di berikan kepada istri simpanannya 80% sebagai nafkahnya." batin Papa mertua Alika. tanpa di ketahui oleh Sang istri Papa dah pun menikah lagi dengan seorang janda bahenol 3 tahun yang lalu, tepatnya setahun setelah sang anak menikahi Alika. Ternyata kebohongan langsung di bayar tunai oleh takdir, Mama mertua Alika yang bersekongkol membohongi Alika kini juga merasakan kebohongan yang sama dari suaminya sendiri, miris memang, tapi apa mau di kata hukum tabur tuai itu selalu ada. jika kita curang sama orang lain maka kecurangan juga akan menghampiri kita. Maka dari itu berhati-hatilah dalam kita menjalani kehidupan fana' ini, hari ini kita menyakiti hati orang, mempermainkan kehidupannya bukan tidak mungkin jik