42. Rahasia yang Terungkap

2854 Kata

[Maaf, Bu, mobil saya mogok. Hujan sangat deras. Sebaiknya langsung telepon ambulance saja. Atau kalau punya persediaan obat anti-histamin, langsung segera diberikan. Sesak pada pernapasan akan memicu hal fatal lain jika tak ditangani.] Ranti terkejut membaca pesan masuk dari dr. Arif. Alih-alih ingin menjatuhkan Bella dengan memanfaatkan alergi yang diderita Rion, dokter itu justru tak datang. “Ma, mana dokternya?” pekik Naina sambil memangku sisi kepala Rion. Abangnya itu hampir pitam, tangannya gemetar sebab tak ada yang bisa mereka lakukan. “Nggak bisa datang. Ini gimana? Kita bawa ke rumah sakit aja?” Tangan Rion terangkat, berisyarat hendak memanggil Bella. Namun, Naina tetap bersikeras tak menyertakan wanita itu. Bella adalah istri dan juga seorang perawat. Naina tak ingin usah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN