Fourteen

945 Kata

Jam kuliahku telah usai. Lebih tepatnya, karena jam terakhir yang di ganti dengan tugas. Aku berdiri di depan gerbang menunggu taxi lewat. Aku tak ingin menambah pekerjaan Pak Yudha dan memintanya segera  datang sekarang. Biarlah beliau istirahat selama majikannya itu pergi. "Mawar Kusuma?" Aku menolehkan kepalaku ke arah seseorang yang menyebutkan nama lengkapku. Aku terpenjat kemudian memundurkan langkahku. "Kak Reza?" kagetku. Pria itu tersenyum kemudian mendekat ke arahku. "Sedang apa Kak Reza disini?" tanyaku. "Ku dengar tunanganmu sedang pergi ke luar negeri, benar itu?" Kak Reza. Aku mengangguk. "Apa kamu tidak bosan? Kamu tidak ingin jalan selama dia tidak ada?" Kak Reza. Aku menyipitkan mataku saat merasakan ada yang aneh dengan nada bicaranya. "Maksud Kak Reza apa?" tan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN