Arkana ini macam pria galau yang sedang ada masalah besar di rumah, apartemen Ana yang cuma seukuran ruang keluarganya saja membuatnya betah. Bagaimanapun di rumahnya sendiri jauh lebih nyaman dari pada unit di lantai lima belas Tower D ini. Tapi dia memilih tetap tinggal di sini disaat Ana pergi praktek. Katanya dia akan menunggu Ana sampai dia pulang dari praktek jam delapan malam nanti. Selama Ana tidak ada dia hanya tidur - tiduran diatas tempat tidur Ana sambil nonton Youtube dan kadang - kadang main game online. Kalau mama Sarah tahu anaknya sedang berkurung di apartemen seorang gadis, sudah bisa dibayangkan ocehannya bukan kultum lagi, tapi bisa ceramah seminggu penuh tanpa jeda. Anak itu harus lebih baik daripada orangtuanya, itu keinginan mama Sarah. Kalau dulu dia sama papanya