Bab 38. Apa Hakmu 7

1589 Kata

# Maira memakan makanannya dengan tenang dan tanpa bersuara sama sekali. Dia terus saja diam dan tampak malas untuk berbasa-basi dengan Galand. Baginya berbicara dengan Galand hanya akan membuat tensi darahnya naik jadi dia memilih untuk menghindarinya sebisa mungkin. Galand melirik Maira yang terlihat lucu karena mengikat celana pendek dan baju yang dikenakannya agar pas. Dia tidak menyangka kalau Maira bisa memiliki ide seperti itu di kepalanya. Galalnd bahkan tidak menyangka kalau Maira tetap saja tampak cantik di matanya saat mengenakan baju yang dia pinjamkan tersebut. “Enak tidak?” tanya Galand membuka kembali pembicaraan di antara mereka berdua. “Enak,” jawab Maira jujur. Dia tidak menyangka kalau Galand bisa memasak makanan seenak ini. “Kau ternyata bisa memasak meski wajahmu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN