Ribut mencintai Mana. Pernyataan tersebut dikatakan langsung oleh yang bersambutan, membuat keduanya terlena dalam perasaan penuh bunga yang sering kali disebut dengan kasmaran. Cupid cinta telah memanahkan panah cinta di hati dua orang yang biasanya berselisih tersebut. Ternyata benar, kata pepatah, jangan suka membenci, nanti berubah menjadi cinta. Walaupun ketidaksukaan Mana terhadap Ribut, tidak sampai membuatnya membenci lelaki berambut pirang dengan poni lembar tersebut, nyatanya, dia masih jatuh cinta padanya. Memang, tidak ada yang bisa menebak masa depan. Hari ini tidak suka, besoknya suka. Kemarin menentang, sekarang mendukung. Segala hal bisa terjadi selama peristiwa itu berlangsung. Itu sebabnya, tidak ada kata “selamanya,” untuk peristiwa yang belum selesai. Ada banyak variabl