Aku terbangun gara-gara mendengar suara desahan yang keras, perlahan aku membuka mataku, dan aku langsung memaki Dean. "Damn! Hentikan kebiasaanmu membawaku ke ruang bermainmu Dean!!" Yap ini adalah ruang bermain Dean, atau lebih tepatnya ruangan penyiksaan Dean, kakak manisku itu sedang sibuk menyodok seorang uke manis. "Aaah.. tuan saya moh..on.." mohon uke itu dengan desahannya, aku langsung h***y. "Mau threesome Marv?" Ajak Dean seraya menarik rantai yang terikat di leher uke imut itu.. Aku langsung buka bajulah.. tanpa pikir panjang lagi aku langsung saja menarik rambut uke manis itu, menuntun mulutnya mengisap senjataku sementara holenya disodok oleh Dean. Sebagai info Dean itu maniak b**m, so pasti uke miliknya selalu maso, jadinya aku bisa memperlakukan mereka dengan kasar.. m