Beberapa teman telah turun. Sebagian besar tentunya turun di kampus. Tadi yang membawa motor dan ikut menebeng naik mobil tentunya banyak yang turun di kampus. Termasuk Retno dan Shiren yang tentunya berjalan kaki. Keduanya sama-sama melihat ke arah mobil Agha. Lelaki itu berpamitan pulang. Lalu di sebelahnya? Ya ada perempuan itu. Perempuan yang..... "Tadi siapa namanya sih?" "Maira katanya." Retno mengangguk-angguk. Ya cantik sih. Meski ia tetap mengakui kalau lebih cantik Shiren. Ya mungkin tipenya berbeda. Tampaknya? Ia tak tahu sih bagaimana karakternya. "Fakultas mana sih?" "MIPA katanya." "Tahu ya lo?" Retno meledeknya. Shiren hanya menghela nafas. Ya kan ia sempat mendengar dan beberapa kali juga kepo di media sosial. Ya wajar kan ya? Namanya juga masih ada rasa meski ia j