Bab 20

1375 Kata

Hari ini lelah sekali. Rasanya seperti hidup di alam mimpi dan dunia khayalan yang sama sekali belum pernah terpikirkan sebelumnya. Otak waras dan logikaku belum bisa menerima keganjilan rumah tangga yang dijalani pasangan Erik dan Ika yang mengizinkan kehadiran Rezly di dalamnya. Entah jam berapa semalam aku tertidur. Yang pasti sekitar jam sembilan pagi, aku dikejutkan dengan kedatangan Erik. Sangat di luar dugaan. Semalam aku membayangkan bagaimana kusut dan ringseknya wajah Erik mendapati istri tercintanya terciduk m***m dengan keponakannya sendiri. Erik menemuiku dengan gaya khasnya. Tersenyum lebar. Wajah hitam manisnya sangat semringah dan terlihat lebih bercahaya dari yang selama ini aku kenali. "Sorry, saya ganggu tidur abang. Soalnya udah gak sabar ingin segera bercerita sama

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN