BAB 48

1446 Kata

“Apa kau sedang menghindariku?” tanya Adam, sambil menahan Renata yang hendak keluar dari lift. Renata mengigit bibirnya sendiri karena gugup. Ia ingin segera mengatakan ya, tapi dia sendiri pun masih tidak yakin kenapa harus menghindari Adam hanya karena terprovokasi oleh ucapan Julian. Adam dengan lekat bersinggungan mata dengan Renata. Namun baru saja ingin mendekati Renata lebih dekat, pintu lift berdenting sesaat sebelum akan tertutup dengan sempurna. Renata yang kaget, dengan refleks mendorong dadaa Adam untuk segera memberikan mereka jarak. Adam tentu saja terkejut dengan sikap Renata itu. Namun keterkejutannya bertambah lagi saat yang masuk ke dalam lift ternyata adalah Demian. Demian melihat keduanya dengan tenang. Entah itu tenang ataupun tatapan tak suka, nyatanya Renata hany

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN