Alana salah, Wenny justru gadis yang sama kuat dengan dirinya dan pantang direndahkan. Dia juga pandai mengatur emosi dengan baik, dan mungkin Wenny lebih tangguh, karena tindakannya yang selalu penuh dengan kehati-hatian serta insting yang sangat tajam. Tidak heran kakeknya yag tanpa ragu menunjuknya sebagai pimpinan salah satu perusahaan keluarga di Pekalongan. Wenny yakin bahwa Alana belum lama masuk ke dalam kamar Damian, dan gadis itu masuk secara diam-diam tanpa sepengetahuan Damian. Wenny juga melihat sikap Damian yang santai seperti tidak terjadi apa-apa saat ke luar dari kamar. “Ayo, kita makan malam. Hm … tadi Papi dan Alana masak untuk kamu, Wenny,” ajak Damian sambil memegang bahu keduanya secara bersamaan. Wenny tetap bertahan sambil melirik sinis Alana yang juga melirik sin