Sabrina sudah mengetahui bahwa Natta sedari SMA menyukai Alana dan mengejar-ngejarnya mati-matian. Selama Alana belum memiliki pacar, selama itu pula Natta bersedia menunggu jawaban Alana. Natta sangat menyukai Alana karena gadis itu cantik dan pintar, juga baik hati.
Alana sedari dulu memendam kerinduan kepada papanya yang tidak pernah dia lihat sejak lahir. Dia pernah mengungkapkan kepada Natta bahwa di segan menerima perasaan cinta dari laki-laki, khawatir jati diri papanya yang akan dipermasalahkan di kemudian hari. Terutama nanti di jenjang pernikahan, Alana tidak ingin pasangannya kecewa atau menyesal, meskipun mereka mengatakan sudah tidak mempermasalahkannya.
Natta sebelumnya juga sudah menceritakan kepada Sabrina bahwa dirinya sudah jadian dengan Alana, ketika dia berada di lua
