HAPPY READING *** “Aku ingin membatalkan pernikahan kita.” Seketika Amber menoleh menatap Dewa, “What?” Amber terperangah mendengar ucapan Dewa. “Kamu mau batalin pernikahan kita?” Ucap Amber mengulang ucapan Dewa. Dewa lalu menepikan mobilnya di tepi jalan, karena saat ini pikirannya berkecamuk. Ia memandang Amber air mata itu seketika keluar dari pelupuk matanya. Dewa tahu ini merupakan hal yang tidak mudah. Namun ia tidak bisa membohongi perasaannya. Dan ia sadar tidak bisa menjalani hidup dengan wanita yang tidak ia cintai. Ia tahu ini bukan kisah tentang menunda pernikahan melainkan mengkadaskan rencana pernikahan berserta hubungan. Jujur ia belum siap untuk menjalani pernikahan tanpa ada dasar cinta. Keyakinan itu runtuh seketika, ia takut jika menikah nanti malah ia melakukan