"Jangan berkeliaran dengan baju mandi, pakai bajumu." Suara oscar terdengar sedikit tidak sabar. Namun itu bukan suara dingin yang biasa ia dengar ketika Oscar bicara dengannya. "Aku lapar. Kamu tidak seperti biasanya. Hari ini sangat ganas." Suara rengekan manja Laura terdengar kemudian. Jantung Risya hampir melompat keluar mendengar percakapan itu. Dibalik pintu yang sedikit terbuka ia melihat dua orang sedang berpelukan mesra. Dan Laura tampak baru saja selesai mandi dengan baju mandi milik Oscar melilit di tubuhnya. Ya Tuhan, mereka bahwa berani melakukan hal semacam itu di siang bolong? Risya merasakan dadanya berdenyut nyeri. Matanya mulai basah. Tapi ia menguatkan diri mendengar pembicaraan mereka selanjutnya manakala Laura membahas masalah itu. "Aku sudah mengusirnya. Sekara