15. Tidak Mungkin

819 Kata

Rhein segera keluar dari ruangan Surya dengan perasaan kesal. Ah, ternyata pria itu sama sekali tak punya hati. Rhein tak tahu bagaimana dia bisa jatuh cinta pada pria itu. Rhein mendengus sambil meletakkan pantatnya di kursi dengan kesal. "Ada apa, Rhein?" Nena menyeringai menatap Rhein. "Huh, dasar tak malu!" dengus Rhein. "Siapa? Surya? Memangnya ada ada apa?" Nena menatap wajah Rhein yang warnanya menjadi merah padam karena marah. "Iya, dia mengira aku dan Keenan hanya berpura-pura menikah agar istrinya tidak curiga dengan hubungan kami," suara Rhein terdengar sewot. "Siapa juga yang nyuruh kamu menjalin hubungan dengan suami orang," desis Nena. "Mereka sudah bercerai, Nen." "Siapa bilang?" ejek Nena. "Surya! Dia bahkan menunjukkan fotokopi surat nikahnya kepadaku setahun yan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN