Kau Istri Yang Terbaik

1854 Kata
(Masaakan ini sangat enak dan lezat sekali, aku sungguh sangat menyukai masakan kamu dan anak-anakmu sayang. Aku sangat menyukainya, kau dan Ibu-ibu Jalasenatri mampu memasak dengan baik untuk kami para suami,) Setelah selesai makan bersama, aku dan para prajurit masih sangat sibk sekali. Begitu pula istriku juga sedang sibuk sekali bersama dengan Ibu-ibu Jalasenatri. Kami pulang sekitar jam delapan malam, Aku dan istriku Tiara mampir dulu ke toko kue maupun roti. "***,***********,**,***。********,**********, Qīn'ài de, wǒ xiǎng mǎi qiǎokèlì hé cǎoméi jiānbing, qǐng mǎi, qīn'ài de. Wǒmen dōu zài zhèlǐ chīfàn, zhǐ wèi guǒzhe bāoguǒ de háizimen," pinta Tiara dengan tersenyum manis. (Sayang aku mau membeli Pancake cokelat dan strawbery, tolong belikan iya sayang. Kita berdua makan di sini saja untuk anak-anak di bungkus,) Aku dan istriku makan di toko kue dan roti, kami berdua sangat menikmati pancake cokelat dan strawbery. Istriku sangking sangat semangat dan antusiasnya, sangat antusiasnya makannya sambil kesendak. "*******?***********。***,***,****。**********, Qīn'ài de nǐ wèishéme? Wǒ yǐjīng shuōguò Tiarale. Chī de màn, bié zhèyàng, huì yēzhe de. Nǐ xiàng nàgè yīng'ér yīyàng gěngyàn," tanya dan titahku dengan tersenyum. (Sayang kamu kenapa? Kan sudah saya bilang Tiara. Kalau makan itu pelan-pelan jangan seperti itu, kan bisa tersendak. Kamu kan jadi tersendak seperti itu sayang,) "***,******,*******。******************, Duìbùqǐ, wǒ qīn'ài de zhàngfū, wǒ jiùshì zhèyàng chī de. Wǒ chīle suǒyǐ tā ràng wǒ zhìxí dào zuìhòu jiānbing hěn hào chī," ucap Tiara dengan tersenyum. (Maaf iya suamiku sayang, aku makan seperti itu. Aku makan jadi membuat aku tersendak habisnya pancakenya enak sekali,) "Так, любий, але наступного разу не будь таким, милий. Я як чоловік дуже хвилювалася, дуже панікувала. Я не хочу тебе чому Tak, lyubyy, ale nastupnoho razu ne budʹ takym, mylyy. YA yak cholovik duzhe khvylyuvalasya, duzhe panikuvala. YA ne khochu tebe chomu," ucapku dengan memperingatkan Tiara istriku. (Iya sayang, tetapi lain kali jangan seperti ini sayang. Sebagai seorang suami saya sangat khawatir sekali, saya sangat panik sekali. Saya nggak mau kamu kenapa-kenapa,) "Так, любий, вибач, так. Я обіцяю, що більше ніколи не буду змушувати вас панікувати і хвилюватися, я також дуже вдячний, тому що ви дуже уважні до мене, Tak, lyubyy, vybach, tak. YA obitsyayu, shcho bilʹshe nikoly ne budu zmushuvaty vas panikuvaty i khvylyuvatysya, ya takozh duzhe vdyachnyy, tomu shcho vy duzhe uvazhni do mene," ucap Tiara dengan tersenyum manis. (Iya sayang, maafin aku iya. Aku janji nggak akan gitu lagi membuat kamu panik dan khawatir, aku juga sangat berterima kasih karena kau sangat perhatian kepadaku,) "Соромно майбутнім діткам просто купувати млинці? Soromno maybutnim ditkam prosto kupuvaty mlyntsi?"tanya dan protesku dengan tersenyum. (Sayang untuk anak-anak masa hanya membeli pancake?) "Ми купуємо рваний хліб з багатьма смаками, купуємо масляний хліб дуже дорогий. Дебора, мабуть, любить хліб з маслом, My kupuyemo rvanyy khlib z bahatʹma smakamy, kupuyemo maslyanyy khlib duzhe dorohyy. Debora, mabutʹ, lyubytʹ khlib z maslom," jawab Tiara dengan tersenyum. (Kita beli Roti sobek dengan banyak varian rasa, beli roti mentega juga sayang. Debora pasti suka sekali dengan roti mentega,) "Так, шановний, я повністю згоден. Це непогана ідея, Tak, shanovnyy, ya povnistyu z·hoden. Tse nepohana ideya," ucap aku dengan tersenyum. (Iya sayang, aku sangat setuju. Itu bukan ide yang buruk,) Setelah selesai kami membeli roti dan kue, kami berdua segera pulang ke rumah. Debora juga sudah memasak, memasak sayur sop untuk kami. Setelah aku dan Tiara pulang ke rumah, aku dan Tiara mandi dulu. Kami berdua mandi bersama, di dalam bak mandi dengan air hanagt. Aku dan Tiara berendam sangat lama sekali selama dua jam. "Шкода, що моє тіло дійсно свіже, тому що ми можемо замочитися в теплій воді, як ця. Ця тепла вода дуже смачна, Shkoda, shcho moye tilo diysno svizhe, tomu shcho my mozhemo zamochytysya v tepliy vodi, yak tsya. Tsya tepla voda duzhe smachna," ungkap Tiara dengan tersenyum. (Sayang tubuhku rasanya segar banget, karena kita dapat berendam dengan air hangat seperti ini. Air hangat ini sangat enak sekali rasanya,) "Так, любий, моє тіло теж добре, усі мої болі пройшли. Тепер ми закінчили, любий, занадто довго замочувати теж не добре, Tak, lyubyy, moye tilo tezh dobre, usi moyi boli proyshly. Teper my zakinchyly, lyubyy, zanadto dovho zamochuvaty tezh ne dobre," ucapku dengan tersenyum. (Iya sayang tubuhku juga berasa enak, pegal-pegalku rasanya hilang semua. Sekarang kita udahan sayang berendam terlalu lama nggak baik juga,) Setelah selesai mandi dan berendam, aku dan Tiara kini sedang mengrenakan piyama tidur kami yang sangat senada dengan warna dan motif yang sama. "ハニー、**に*って、デボラが*った*べ*を*してみましょう! Hanī, kaika ni itte, debora ga tsukutta tabemono o tameshite mimashou!" ajak Tiara dengan tersenyum. (Sayang ayo kita turun ke bawah, ayo kita segera coba masakan yang telah di masak oleh Debora!) "さあ、ハニー、**に*きましょう。*のデボラの**も*ちきれません、 Sā, hanī, kaika ni ikimashou. Musume no debora no ryōri mo machi kiremasen," ucapku dengan tersenyum. (Ok sayang, ayo kita turun ke bawah. Aku juga sudah nggak sabar untuk makan masakan putri kita Debora,) Aku merangkul istriku Debora, aku mengajak Debora ke bawah. Di bawah, aku memakan masakan yang di masak oleh Debora. Masakan yang di masak oleh Debora rasanya sungguh enak dan lezat sekali, aku sunguh sangat menikmati masakan yang di masak oleh Debora putriku. "あなたの**は*の*がとてもおいしいです、あなたはたくさんのスープを*ります。**コンテストに**すれば、スープは**いなくチャンピオンになります。 Anata no ryōri wa watashi no musume ga totemo oishīdesu, anata wa takusan no sūpu o tsukurimasu. Ryōri kontesuto ni sanka sureba, sūpu wa machigainaku chanpion ni narimasu." pujiku dengan tersenyum menatap Debora putriku. (Masakan kamu enak sekali putriku, sopnya banyak sekali yang kamu masak. Supnya pasti akan jadi juara jika kamu ikutan kompetisi memasak,) "はい**、あなたのパパが*ったことは**です。あなたがシェフなら、きっとあなたは**の**を*っているでしょう。 Hai musuko, anata no papa ga itta koto wa hontōdesu. Anata ga shefunara, kitto anata wa saikō no ryōri o motte irudeshou." puji Tiara kepada putri kami Debora. (Iya nak, apa yang Papamu katakan ada benarnya. Seandainya kamu menjadi koki pasti kamu yang masakannya paling enak,) "ママとパパは*をほめすぎて、*はそれを**するのが**です。*の**は**ですが、 Mama to papa wa watashi o home sugite, watashi wa sore o ryōri suru no ga futsūdesu. Watashi no ryōri wa futsūdesuga," ucap Debora dengan tersenyum. (Mama dan Papa terlalu berlebihan memujiku, aku biasa saja dalam memasaknya. Padahal masakan aku biasa saja,) Aku dan Tiara, memutuskan menghajak anak-anak kami pergi ke Bandung. Mengabiskan waktu untuk jalan-jalan sambil belajar. Selain dapat mengenal sejarah. Kami juga akan berwisata mistik. "はちみつ3**、バンドンに*きます。あなたは**に*き、**し、***な*に*ます。したがって、アルデナリンをすべて**します。 Hachimitsu 3-kakan, Bandon ni ikimasu. Anata wa kyūka ni iki, benkyō shi, shinpi-tekina tabi ni demasu. Shitagatte, arudenarin o subete junbi shimasu." ucapku dengan tersenyum. (Sayang selama tiga hari, kita akan pergi ke Bandung. Kalian akan berlibur, belajar dan berwisata mistik. Maka dari itu siapkan aldenarin kalian semua,) Anak-anakku rupanya sangat bahagia, mereka semua memeluk aku dan istriku. "パパも**を**しますか?*らはインドネシアに****したので、*オランダ*、パパの**について*し*ありません。インドネシアの*々は*くの*しみを*わっています。 Papa mo rekishi o benkyō shimasu ka? Karera wa Indoneshia ni shokuminchika shitanode, moto Oranda hito, papa no kōdō ni tsuite mōshiwake arimasen. Indoneshia no hitobito wa ōku no kurushimi o ajiwatte imasu." ungkap Debora dengan menangis. (Apakah kita akan belajar sejarah juga Papa? Maafkan kelakuan bangsa Neterland terdahulu iya Papa, karena mereka menjajah Indonesia. Bangsa Indonesia sangat menderita,) "*たちはそこで**な*くのことを*びます、そうです、**、それはすべて**であり、*たちの**の**です。あなたの*と**がオランダから*ているのに、なぜあなたが*インドネシア*であることを**しているのですか? Watashitachiha sokode taisetsuna ōku no koto o manabimasu,-sōdesu, musuko, soreha subete unmeideari, watashitachi no rekishi no ichibudesu. Anata no chi to kigen ga Oranda kara kite iru no ni, naze anata ga ima Indoneshia hitodearu koto o kōkai shite iru nodesu ka?" ucapku denganm tersenyum. (Kita akan belajar banyak hal sayang di sana, iya nak itu semua sudah takdir dan bagian dari sejarah kita. Untuk apa menyesali kamu adalah orang Indonesia sekarang sekali pun darah dan asal kamu dari Neterland,) Apa pun bangsamu dulu dan sekarang, jangan pernah membencinya. Sejarah untuk di pelajari dan di kenang. Bukan untuk di ikuti jejak kesalahan di masa lampau. Bersambung.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN