Johan bangun dengan keadaan paling buruk sepanjang hidupnya. Dadanya terasa sesak dan kepalanya begitu pening. Lagi-lagi, Johan bangun melewati jam bangun paginya. Kejadian semalam benar-benar sialan. Sebelumnya, Johan hanya melihat bayangan orang lewat, gelas pecah, dan televisi yang menyala sendiri. Lalu semalam, kejadian yang sama terjadi, lalu berkembang dengan Johan yang merasakan pergelangan kakinya ditarik oleh tangan dingin hingga ia terjerembab jatuh menghantam keramik. Bahkan pangkal hidungnya masih terasa ngilu sekarang. Mungkin, siang nanti ia akan ke klinik untuk memeriksakan keadaan hidungnya. Jika hal-hal aneh mulai terasa semakin nyata, Johan tak punya pilihan lain selain berusaha mempercayai bahwa yang dikatakan Andrea mungkin benar.
Sempat terbersit dalam pikirannya jik
