Bab 32.

510 Kata

"Tenang saja, semua sudah ada yang mengatur, jika kesembuhan milik Kika maka dia akan baik-baik saja, aku sangat percaya keadilan Tuhan." jawab Dika. "Aku masuk ke dalam, kalian di sini hanya membuat aku semakin tegang." Rsasanya Zeo ingin mengumpat saat ini juga,.! Deg, jantungnya tiba-tiba berdebar saat melihat anak perempuannya, mereka ada dua. Entah harus marah atau bahagia, Zeo tidak tahu harus bagaimana, dia teringat kembali para wanita yang dia mainkan kala itu. "Mati aku!" Kalimat tersebut keluar begitu saja dari mulutnya, "Hey bodoh, apa sekarang kau baru berpikir setelah melihat anakmu perempuan?!" Zeo menggaruk kepalanya yang jelas tidak gatal, pria ini menjadi tak enak karena ada seseorang yang mendengat umpatannya, "Opa bagaimana,.? apa kau begitu kuat hingga bisa m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN