Axton menghentikan sejenak kegiatan tangan nya yang memijat benda kenyal milik Reina. Nafsu membara yang menguasai dirinya membuatnya gerah. Dengan gerakan cepat ia melepas jasnya dan melemparkan nya ke arah sofa. Jemarinya kini sibuk membuka satu persatu kancing kemeja dengan mata memandang lekukan tubuh Reina penuh nafsu. Padahal waktu masih menunjukkan pukul 13.00 siang, tapi Axton mengabaikan kenyataan bahwa saat ini matahari masih tepat di atas kepala, “Persetan dengan hari masih siang. Kau benar-benar membuatku menjadi gila.” Gumam Axton. Kini tersisa kancing terakhir dan Axton sudah tidak sabar untuk naik ke atas tubuh Reina. Axton dengan gagahnya merangkak ke atas tubuh Reina. Tangan nya sudah meraih dagu Reina sang istri dan kembali menciumnya dengan lembut. Hal ini bukan berar