Usai sudah masa iddah Ayunda. Wanita itu kini sudah kembali bersih dan ia sudah bisa menerima pinangan atau menikah dengan siapa pun yang ia mau. Ayunda baru saja keluar dari kamar mandi dengan rambut basahnya. Wanita itu hendak melaksanakan shalat subuh. Ayunda mulau membentang sajadah lalu mengenakan mukena untuk ia gunakan sebagai penutup tubuh di kala shalat. Sebelum memulai ibadahnya, pandangan mata Ayunda mengarah ke sebuha figura besar yang masih terpampang di atas dinding ranjang. Foto pernikahannya bersama Rudi kala itu. Lagi-lagi, netra cantik Ayunda mengeluarkan lahar dingin. IA merindukan sosok Rudi, sangat rindu. Bahkan dalah setiap doa yang ia panjatkan, selalu tersemat nama Rudi di dalamnya. Ayunda menyeka mata lalu mengangkat ke dua tangannya. Ia pun mulai melaksanakan