Seusai membersihkan dirinya di kamar mandi di ruang CEO, Leonard pun memakai kembali bajunya yang agak kusut. Dia melihat jam tangannya, sudah pukul 19.10. Dia menghabiskan waktu sekitar 2 jam bersama dengan Elena petang ini. Seandainya Leeray tidak berada di Jakarta, mungkin dia akan menuruti permintaan Elena untuk pulang ke apartment bersamanya. Dia masih sanggup melayani kekasihnya itu beberapa ronde lagi. Elena berjalan keluar dari kamar mandi dengan pakaian lengkap dan sudah rapi seperti sebelum dia bergumul bersama Leonard. Dia memeluk pinggang Leonard dari belakang. Pria itu sedang berdiri seraya merapikan penampilannya di depan cermin. "Uummm ... Leo-ku yang tampan," gumamnya manja. Leonard terkadang begitu heran pada Elena. Bagaimana bisa kekasihnya itu begitu memujanya? Buk