Kebimbangan

1405 Kata

Adelia tidak mengetahui kepanikan seperti apa yang sudah melanda meja makan ketika dia pingsan tadi. Fahria menjerit histeris sementara Shandy segera menangkap tubuh Adelia yang terkulai lemas tepat waktu sehingga tidak sampai terjatuh membentur lantai. Ibrahim menelepon dokter keluarga yang segera datang untuk memeriksa kondisi Adelia. Saat Adelia membuka kedua kelopak matanya, dia tidak mengenali langit-langit dan suasana di kamar itu. Dia bahkan merasa asing dengan ranjang tempatnya berbaring. Ini jelas bukan kamarnya, bukan pula kamar di apartemannya. “Astaga. Syukurlah Adelia, kamu sudah sadar.” Suara Fahria yang terdengar begitu lega segera mengembalikan sepenuhnya kesadaran Adelia. Dia melihat ke sekeliling dan menyadari dia sedang berada di dalam kamar Shandy. Tengah berbaring d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN