Hal pertama yang Kara lakukan ketika bangun adalah mengganggu Rolf. Dia mengikuti bau Rolf hingga ke kamar sang serigala. Masuk tanpa ketuk, main perintah semau hati. “Pinjamkan bajumu dan lepaskan Kori.” Kori yang sudah tertangkap dari tadi, menatap Kara berbinar-binar. Ternyata dia tidak dioper, si bos masih peduli padanya. “Bos, tolong aku!” Kori cakar-cakar selimut. Rolf pura-pura tidur, memeluk badan bagian bawahnya dengan begitu erat. Meliatnya saja sudah membuat Kara kesal. Dia mendekati tempat tidur, memukul kepala Rolf sembari menolong Kori. “Aku bilang pinjam baju, Rolf,” ulang Kara. Kori sudah goyang-goyang ekor dalam pelukan Kara. Sandarkan kepala ke pundak si bos. Rolf baru buka mata saja sudah iri. Pom kesayangan tak pernah semanja itu padanya. “Kalau begitu kembal