CHAPTER 11

1446 Kata

Kori begitu Tergesa-gesa memasuki rumahnya. Serigala sialan itu malah sengaja mengikutinya, mengintimidasi Kori yang kuatnya feromon sang Alpha. Anjing itu ketakutan. Takut dirinya jatuh ke dalam dekap lengan Rolf yang gagah. Brak! Rolf menerobos masuk, mendorong pintu rumah baru saja akan dikunci oleh Kori. Si anjing kecil menelan ludah, hasratnya mulai tumbuh. Dengan panik dia mundur teratur, sementara Rolf mengunci pintu itu, menutup satu-satunya jalan keluar. “Oh ... jadi kau tinggal di sini? Ini dekat sekali dengan perbatasan. Kupikir kau tinggal di rumah kucing sok cantik itu.” Rolf semakin mendekat, aromanya yang begitu maskulin membuat deru napas Kori terpacu. Dia terengah-engah, haus akan cumbuan pria di hadapannya itu. “Diam! Pergi kau dari sini!” Kori mulai merasa frustras

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN