“Ada perempuan yang katanya ingin melapor, Signore.” Eloise menggeleng. “Aku tersesat, hanya ingin melaporkan itu.” Tapi terlambat, manik Niccolo lebih dulu menatap layaknya musuh. Baru juga semalam Eloise dihabisi sampai hampir pingsan. “Dia pelacurku,” ucapnya sebelum menyeret Eloise keluar dengan cara menarik rambutnya. Tidak ada yang menolong saat Eloise dimasukan ke dalam bagasi mobil. Rontaan dan teriakannya diabaikan, perempuan itu menangis meminta ampunan di dalam ruangan yang sempit. Sesak napasnya, tubuhnya berkeringat hebat, tangannya sampai terluka berusaha mendorong bagasi mobil. Berharap pertengkaran Niccolo dan Giorgia itu membantunya menghirup udara segar. “Dia tidak akan keluar dari sana, Giorgia. Dia milikku, budakku, pelacurku, kau butuh izinku untuk melakukan sesu