"Pak!" Panggil Karisma kepada laki-laki yang berukuran sedang. Dia kembali melepaskan sepatu dan menghampiri pak Cokro. "Ada apa Nduk?" Tanya ibu Cokro Wibowo. "Boleh Karisma duduk tiga belas menit saha, habis itu Karisma akan pulang ...." "Ada apa ini, kok ibu jadi bingung! Sebenarnya ada apa Pak?" Tanya ibu Cokro kepada suaminya. "Sudah gak ada apa-apa, Ibu masuk dan bikinkan teh hangat. Biar Karisma ngbrol lagi di dalam," kata oak Cokro. "Makasih ya Pak, atas pengertiannya," kata Karisma. Mereka kemudian berjalan masuk kerumah dan kembali duduk untuk mengobrol. "Kamu harus tetap waspada dan hati-hati Nduk. Begitu banyak orang yang iri dan bahkan mengincar nyawamu. Dan yang lebih b***t lagi adalah mengincar tubuhmu. Tapi jangan khawatir jangan pula takut, ingatlah Gusti selalu be