32. Dihadang

1004 Kata

"Dion mau tidur sama Ibu." Tanpa sempat dicegah, anak itu naik ke atas tempat tidur dan berbaring di sana. "Ada nenek, ada oma, ada Ibu Isna juga. Kenapa Dion tidur sama ibu sih?" protes Wira sambil menatap anaknya. "Itu kan nenek Dion. Bukan ibu Dion. Ayah aja yang tidur di sana. Itu kan ibu Ayah," balas Dion. Mita yang sedang membersihkan wajah di depan cermin pun tertawa. Semakin hari putranya itu semakin pintar membalas perkataan. "Udah sana. Mas tinggal pilih aja mau tidur sama siapa," candanya sembari melirik pada suami melalui cermin. "Iya, tuh. Ayah pilih aja," timpal Dion. Wira berdecih. "Ibu dan anak sebelas dua belas nyebelinnya," gerutunya sambil lalu dan mendaratkan diri di sofa. Sementara Dion, bangkit dan duduk di atas tempat tidur seraya menatap adik bayinya yang seda

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN