Pagi ini suasana riuh langsung menyambut kedatangan Dinni ke kantor. Semua karyawan beserta Reyhan terlihat sedang berkumpul di lobi dengan senyum merekah. Sesekali mereka tertawa dan juga bersorak senang. Dinni pun langsung diseret salah satu karyawan untuk bergabung dengan keseruan itu. “Ada apa ini?” tanya Dinni. “Rancangan iklan kita lolos ke tahap final,” bisik karyawan itu. Dinni langsung menganga tak percaya. Dia segera beralih menatap Reyhan, lalu tersenyum. Reyhan pun balas tersenyum sambil menepuk dadanya sendiri penuh rasa bangga. “Perjuangan kita hanya tinggal selangkah lagi, tapi ingat kita tidak boleh lengah dan tetap harus berusaha dengan maksimal. Apa kalian semua siap?” tanya Reyhan dengan suara lantang. “Siap, Pak!” “Go... go... go....” “Laksanakan, Bos!” “Mar