Shei membuka jendela kamar hotelnya dan melihat pemandangan keluar." Ah! Seandainya bisa tinggal selamanya disini. Mood gue pasti bakal bagus terus." Ucapnya begitu melihat pemandangan pohon-pohon cemara dengan udara yang cukup dingin walaupun hari masih siang. Tidak ada suara bising kendaraan apalagi polusi. Walaupun hotel inidekat dari alun-alun namun karena posisinya agak ke dalam dan dikelilingi pepohonan jadi bisa menutupi area yang tidak jauh berbeda dari Jakarta. Ya sudah tidak asing lagi kemacetan Bandung yang sama dengan kota tempat tinggalnya. "Lo gak mau mandi dulu?" Tanya Alden yang hanya berselonjor diatas sofa sambil sesekali memijit kakinya yang pegal. Sayang ia punya istri yang tidak peka, ah hanya status sepertinya. Karena hubungan mereka hanya sekedar status diatas kerta